Kesuksesan semua bisnis online tidak lepas dari strategi pemasaran yang baik. Ini adalah tentang cara meningkatkan penjualan online dengan memanfaatkan sumber daya internet secara maksimal. Termasuk dalam upaya membangun brand awareness, mengubah lalu lintas website menjadi prospek, dan mengubah prospek menjadi pelanggan setia.

Dedi Ariko, selaku penyedia layanan digital marketing dari Garuda Website yang berfokus pada Jasa SEO, mengungkapkan bahwa, hampir segala jenis bidang bisnis, saat ini memiliki peluang yang sama untuk sukses! Baik perusahaan besar maupun kecil. Baik pelaku bisnis baru atau pemain lama.

“Namun, itu ketika kita sadar tentang kekuatan internet sebagai saluran informasi untuk tujuan pemasaran itu sendiri,” ujarnya.

Dalam hal ini, menurut Dedi, kita membutuhkan pemahaman lebih mendalam, khususnya tentang bisnis yang digeluti, kecenderungan pelanggan, dan saluran komunikasi yang tersedia. Untuk mengubah prospek menjadi pelanggan, perlu upaya tindak lanjut, strategi, dan fokus.

Setidaknya, ada 9 langkah utama yang perlu diketahui. Dan jika itu diterapkan dengan benar, maka akan berdampak besar dalam meningkatkan penjualan online untuk bisnis Anda.

9 cara meningkatkan penjualan online melalui strategi digital marketing

Agar bisnis apa pun dapat berhasil menggunakan internet sebagai alat marketing, itu dapat ditempuh dalam beberapa langkah. Diantaranya adalah;

1. Membangun Hubungan Dengan Pelanggan

Ada cara lama yang terbukti berhasil hingga saat ini. Itu adalah tentang membangun hubungan yang baik dengan orang-orang yang Anda kenal. Orang suka membeli barang dari orang yang mereka percayai.

Bahkan di era media sosial, kita jarang merasa lebih dekat daripada dengan orang yang kita temui di dunia nyata. Sentuhan personal melalui hubungan emosional, bahkan masih bisa memberikan hasil yang positif jika diterapkan dengan bijaksana. Internet sering kali menjadi sumber kontak pertama. Tapi, meningkatkan hubungan dengan menelepon akan memberi Anda dampak lebih baik.

Jika Anda menyediakan layanan untuk kontrak jangka panjang, mengenal pelanggan lebih dalam, benar-benar dapat memberikan hasil. Tidak hanya itu, bahkan mendapatkan peluang untuk melakukan upsell, dan mengembangkan jaringan orang yang akan merekomendasikan bisnis Anda.

Jika serius dengan strategi ini, investasikan waktu dan sumber daya ke dalam hubungan pelanggan. Anda perlu mendengarkan kebutuhan spesifik mereka dan bersedia bersikap fleksibel dalam menjual produk dan layanan Anda.

Sesuatu yang penting dalam membangun hubungan dengan pelanggan adalah memenuhi janji. Memiliki produk atau layanan hebat itu penting. Jadi jangan pernah memberi janji sesuatu yang tidak bisa Anda tepati. Anda harus melakukan apa yang Anda katakan akan dilakukannya. Jika tidak, Anda tidak akan dapat menjual kembali. Apalgi mendapat dukungan referensi.

Pemasaran dengan unsur menipu tidak akan pernah bertahan lama.

2. Meningkatkan Potensi Referensi

Referensi adalah jenis prospek yang paling efektif. Ini adalah strategi pemasaran yang sangat kuat. Tentunya dengan biaya rendah dan tingkat konversi yang sangat tinggi. Pastikan Anda memiliki program untuk mendapat refrensi dari berbagi pihak.

Pada tingkat dasar, itu berarti meminta referensi. Langkah selanjutnya adalah memudahkan pelanggan dengan membuat halaman khusus pada situs bisnis Anda untuk referensi. Langkah terakhir adalah memberikan insentif untuk refrensi tersebut.

Namun, Anda perlu mengindari bentuk refrensi berkualitas rendah. Itu artinya, jangan membuang-buang waktu mengejar refrensi yang tidak berharga. Lebih buruk lagi, ketika harus memberikan hadiah insentif kepada orang-orang yang membuat referensi, namun tidak berpotensi menghasilkan penjualan.

Dalam hal ini, setidaknya, Anda perlu mengetahui detail orang-orang terkait yang meliputi: jabatan, industri, dan ukuran perusahaan terkait. Itu akan memungkinkan Anda untuk memilih sesuatu yang memberi dampak pada peningkatakan penjualan online Anda. Selanjutnya, perjelas prasyarat refrensi dimaksud dengan baik, dan jelaskan bahwa insentif bergantung pada hasil.

3. Meningkatkan Penjualan Online di Internet Melalui Website

Tidak dapat dipungkiri internet telah mengubah cara manusia hidup. Strategi penjualan online melalui internet secara umum terbagi dalam dua kategori: saluran pemasaran volume tinggi dan konten marketing yang ditargetkan secara selektif.

Strategi internet marketing yang sukses, biasanya melakukan kedua potensi tersebut.

  • Contoh strategi konten marketing tertarget adalah, posting blog yang menggunakan kata kunci spesifik (longtail keyword) untuk SEO yang terkait dengan bisnis Anda.
  • Contoh dari strategi lalu lintas tinggi adalah Google AdWords. Sebuah layanan periklanan yang dibayar untuk mendapat peringkat pada kata kunci penelusuran yang kompetitif terkait dengan bisnis Anda.

Apa pun itu, meningkatkan penjualan online melalui internet dimulai dengan membuat website yang bagus. Dan itu tidak hanya berarti website ― terlihat bagus secara visual. Tapi perlu unsur estetika dan fungsi yang terstruktur secara apik.

Situs bisnis Anda harus mampu menyampaikan pesan secara sempurna. Mampu mewakili Anda berbicara pada calon pelanggan. Faktanya, eksistensi bisnis online Anda sangat tergantung dengan bagaimana situs Anda menyampaikan informasi yang dapat diterima dengan baik oleh pengguna.  

Itu berarti, juga dapat diakses dengan baik melalui perangkat apa pun. Baik melalui seluler maupun monitor desktop layar lebar.

Hal lain yang perlu dipikirkan adalah tentang beban loading situs Anda. Beberapa wilayah di Indonesia koneksi internet masih terbilang buruk. Jika Anda menjual ke sana – pertimbangkan tentang itu.

Baca juga: 7 Peluang Usaha Yang Belum Banyak Pesaing

4. Meningkatkan traffic website melalui konten marketing

Memiliki website hebat dan bagus saja, itu tidak cukup jika Anda ingin meningkatkan penjualan online secara maksimal. Anda perlu meningkatkan traffic website itu sendiri. Strategi konten marketing adalah cara terbaik untuk membangun brand awarness, mengarahkan lalu lintas, meningkatkan kepercayaan dan hubungan dengan pelanggan tepercaya, dan pada akhirnya menghasilkan konversi atau prospek.

Konten marketing juga membawa keuntungan dengan biaya investasi yang cukup murah. Saat Anda menerbitkan lebih banyak konten atau posting blog, dimana dengan materi berkualitas tinggi, maka secara perlahan akan naik dalam hasil pencarian di mesin pencari. Itu akan berbuah traffic berkualitas.

Tidak seperti iklan online bayar per klik, konten marketing bertahan lama. Bahkan akan terus berkonstribusi tanpa Anda perlu mengeluarkan biaya lanjutan.

Dalam dunia digital marketing, bisnis penting untuk memulai membangun blog. Anda dapat mempublikasi tentang apa yang diketahui terkait bisnis yang digeluti. Itu dapat berupa artikel, infografis, video atau lainnya.

Jika Anda dapat memberikan informasi yang benar-benar berharga tentang spesialisasi bisnis, Anda akan menarik dan terhubung dengan orang-orang yang berpotensi menjadi pelanggan. Ini juga akan memberikan nilai berkelanjutan kepada pelanggan yang sudah ada.

Baiklah, coba renungkan, apa yang sedang Anda baca sekarang?

5.  Membangun Prospek Melalui Konten Premium

Langkah ini sebenarnya masih termasuk dalam strategi konten marketing. Konten premium yang dimaksud disini adalah sesuatu yang berharga. Sehingga, pengguna tidak keberatan untuk memberi informasi kontak mereka sebagai imbal balik untuk mengaksesnya.

Konten jenis ini dapat berupa; eBook, template, atau produk trial.

Setiap bisnis memiliki sesuatu yang berbeda. Anda perlu sedikit kreatif untuk memproduksi konten yang bernilai tinggi. Pada beberapa bisnis, produk trial merupakan cara yang baik untuk memperkenal kualitas bisnis Anda. Dan tentunya, sekaligus mengumpulkan informasi kontak untuk ditindaklanjuti sebagai prospek.

6. Menerapkan SEO (Search Engine Optimization)

Memiliki website hebat dan telah mempublikasi konten berkualitas dalam jumlah banyak, itu belum cukup. Anda perlu membuat semua itu berada dihadapan banyak orang. Sehingga berpotensi untuk dilihat dan dibaca orang-orang. Dan untuk memastikan hal itu terjadi, Anda perlu menerapkan strategi SEO yang baik.

Apa itu SEO?

SEO adalah tentang mengoptimasi situs milik Anda agar mendapat peringkat terbaik di mesin pencari. Khususnya, ketika orang mengetik kata kunci yang berhubungan dengan konten yang Anda buat.

Bagian dari strategi SEO yang paling utama adalah menjadi aktif secara online. Mulai blog, berbagi di media sosial secara teratur, memperbaharui situs dan menyempurnakan bagian interaktif, akan memberi dampak secara jangka panjang. Sehingga, membantu seluruh jaringan yang saling terkait mendapat peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian.

SEO salah satu cara meningkatkan penjualan online dengan memanfaatkan traffic website yang tinggi. Dan kabar baiknya, itu dapat dimulai oleh siapa pun. Hanya saja, memang perlu tahu caranya. Secara umum itu meliputi;

SEO on Page

Ada dua kategori penting dalam SEO. Itu adalah; SEO on Page dan SEO off Page.

SEO on page secara harafiah artinya adalah; segala jenis upaya yang dilakukan pada situs untuk mendapat peringkat terbaik di mesin pencari. Ini sepenuhnya berada dalam kendali Anda. Dasar-dasar SEO on Page termasuk penentuan kata kunci, membangun jaringan tautan (link) internal, halaman landing page, deskripsi meta, meningkatkan kecepatan loading website, dan lainnya.

Pada intinya, SEO on Page adalah tentang cara untuk memastikan bahwa situs Anda dapat difahami secara baik oleh system algoritma mesin pencari. Sehingga, mendapat peringkat untuk pencarian yang relevan dengan bisnis Anda.  

Tautan Internal SEO

Tautan SEO di tempat itu penting. Itu adalah tautan yang disematkan di halaman Anda sendiri. Panah yang menunjuk ke situs web berperingkat paling tinggi pada topik Anda akan sedikit meningkatkan peringkat Anda secara keseluruhan. Ini juga mudah dilakukan. Tapi, jangan berlebihan.

Kata Kunci SEO

Kata kunci adalah frasa yang biasa digunakan pengguna ketika mencari sesuatu melalui mesin pencari. Ini dapat berupa satu kata atau lebih. Idenya adalah; bahwa kata kunci bagian dari cara Google menentukan relevansi website atau blog pada istilah penelusuran yang biasa digunakan orang-orang untuk menemukan konten di internet.

Dalam SEO, dikenal juga istilah; kata kunci spesifik dalam bentuk longtail keyword dan kata kunci pendek dengan potensi pencarian tinggi sebagai short tail keyword.

Longtail keyword (Kata kunci ekor panjang) biasanya lebih akurat. Ini bisa digambarkan sebagai frase berupa sekumpulan kata-kata yang cenderung digunakan oleh orang-orang yang secara aktif menelusuri produk atau layanan Anda secara online.

Menggunakan longtail keyword, meningkatkan visibilitas bisnis ke audiens target Anda dengan memfokuskan upaya untuk peringkat pada istilah pencarian yang kurang kompetitif. Namun sangat sangat relevan dengan bisnis yang Anda kelola.

Short tail keyword, berupa kata kunci yang sangat umum. Jika Anda dapat bersaing untuk mendapatkan peringkat pada kata kunci jenis ini, maka secara otomatis akan menghasilkan volume traffic yang sangat tinggi. Namun, itu bukan berarti bagus untuk bisnis. Short tail keyword cenderung berdampak pada tingkat konversi yang lebih rendah. Karena, tingkat relevansinya yang kurang spesifik.

Berikut contohnya;

  • Short tail keyword: Toko baju. Volume pencarian untuk kata kunci “toko baju” memang sangat tinggi. Namun, ini termasuk ambigu. Jika bisnis Anda menjual baju dengan pangsa pasar spesifik. Mari kita bandingkan dengan;
  • Long Tail Keyword: Toko Baju Muslim Wanita di Semarang. Untuk kata kunci “Toko Baju Muslim Wanita di Semarang” volumenya, jelas tidak sebesar untuk pencarian dengan kata kunci “toko baju” saja. Namun, ini sangat spesifik dengan tingkat konversi yang tinggi. Jika Anda mendapat peringkat pada pencarian yang sangat relevan. Selain itu, tingkat persaingan untuk kata kunci long tail keyword, jelas lebih ringan untuk mendapat peringkat.

Dalam upaya SEO, pastikan untuk memasukkan kata kunci pada bagian penting di konten Anda. Itu diantaranya adalah;

  • Judul
  • Deskripsi meta
  • Judul gambar
  • URL
  • Tempatkan, kata kunci setidaknya satu pada setiap 500 kata artikel. Dan jangan berlebihan karena akan berdampak buruk pada SEO. Lakukan secara natural mungkin.
SEO off Page

SEO off page sangat penting. Tetapi sayangnya, itu adalah sesuatu yang tidak dapat Anda kendalikan. SEO off Page adalah unsur yang menentukan peringkat dari faktor eksternal situs. Ini pada dasarnya mencakup segala sesuatu yang terkait dengan keberadaan web bisnis Anda. Menjadi semacam sinyal popularitas bisnis Anda secara online.

Faktor utama SEO off Page diantaranya adalah; share, like, comment di media sosial dan link dari situs lain. Tautan (backlink) sangat penting untuk sinyal popularitas dan otoritas situs bisnis Anda. Itu tentunya bersumber dari situs terpercaya, populer dan relevan dengan bidang bisnis Anda.

Jika Anda telah melangkah ke titik ini, maka jangan heran bahwa diluaran sana, ada begitu banyak layanan jasa pembangunan tautan untuk SEO. Ini sebenarnya tidak direkomendasi oleh mesin pencari seperti Google. Namun, faktanya menggunakan jasa backlink, adalah cara cepat untuk membangun tautan dengan cepat.

Anda perlu berhati-hati dan mempertimbangkan secara matang untuk strategi membangun tautan. Beberapa jenis tautan malah dapat saja berdampak buruk pada SEO. Khususnya, untuk tautan berbayar yang tidak terlihat natural.

Satu-satunya cara untuk membangun tautan berkualitas, adalah membuat konten berkualitas tinggi dan menunggu orang-orang secara sukarela menautkan konten Anda sebagai sumber refrensi konten mereka.

Demikian juga dan like, share dan comment di media sosial. Anda perlu membuat konten yang berpotensi viral untuk mendapat hasil yang signifikan.

Menggunakan layanan yang berspesialsiasi pada Jasa SEO Profesional, mungkin dapat dipertimbang untuk kebutuhan strategi SEO yang lebih efektif. Namun, itu artinya ada biaya yang perlu dikeluarkan.

7. Meningkatkan Visibilitas Dengan Iklan Online

Konten marketing dengan strategi SEO dapat menghasilkan traffic organik dari mesin pencari. Akan tetapi, terkadang itu tidak cukup. Apalagi jika Anda berharap dampak yang lebih cepat. Sementara Anda berada pada bisnis dengan tingkat persaingan yang sangat kompetitif dari perspektif SEO.

Aktivitas online di internet memang sangat tinggi. Jutaan orang mengklik iklan di mesin pencari setiap hari. Ini pontensi besar, jika Anda memiliki cukup biaya untuk di investasikan untuk iklan bayar per klik (PPC).

PPC fleksibel, Anda dapat menambah atau mengurangi jumlah pengeluaran setiap hari. Strategi kampanye iklan memiliki hasil yang dapat diprediksi. Anda dapat bereksperimen untuk meningkatkan penjualan online secara maksimal.

Penggunaan kata kunci yang spesifik dan relevan dengan bidang bisnis, penting untuk dipertimbang saat menggunakan layanan ikelan. Seperti Google AdWords, misalnya. Lakukan percobaan dengan anggaran yang minimal terlebih dahulu. Dan jika tingkat konversi tinggi untuk langkah tertentu, Anda dapat melanjutkannya dengan investasi lebih besar lagi.

8. Membangun Basis Kemitraan Pemasaran dan Penjualan Kembali

Apa pun bisnis online Anda, sering kali akan menemukan nilai besar dalam strategi pemasaran yang dipasarkan secara bersama dengan perusahaan lain. Itu bisa berupa pemasaran dengan rekan yang mungkin menawarkan produk pelengkap.

Cara meningkatkan penjualan online melalui kemitraan, bisa menguntungkan bisnis yang belum dikenal secara luas. Atau Anda bisa menjalin hubungan dengan mitra yang lebih populer dan mapan dengan membuka peluang penjualan kembali. Biasa dikenal sebagai program re-seller.

9. Kumpulkan Data Untuk Mengukur Metrik Keberhasilan Pemasaran

Sederhana, jika Anda tidak dapat menghitung pengeluaran dan hasil, maka Anda tidak tahu strategi mana yang memberi dampak nyata dalam upaya meningkatkan penjualan online bisnis Anda. Jadi, tidak tahu yang mana perlu ditingkatkan dan mana yang hanya menghabiskan biaya dan waktu saja.

Misalnya, jika Anda tahu saluran apa yang membawa orang ke website bisnis Anda, itu memberi tahu Anda sesuatu tentang audiens pasar target dan strategi yang perlu mendapat perhatian lebih.

Kemampuan mengukur tingkat konversi pelanggan melalui konten tertentu, akan memberi Anda wawasan investasi jenis apa mampu meningkatkan omset penjualan online Anda.

Setidaknya, Anda dapat menentukan sasaran penjualan selanjutnya, melacak indikator pendapatan, retensi pelanggan, dan total pembelian. Yang jelas, kemampuan melacak sumber prospek memungkinkan Anda menduplikasi strategi sejenis untuk target lainnya.

Kesimpulan

Bisnis apa pun yang dilakukan secara online, harus mampu bergerak dinamis. Termasuk memahami trend kehidupan sosial dan kemajuan teknologi internet itu sendiri. Apa yang berhasil hari ini, belum tentu dapat berhasil untuk masa selanjutnya.

Teknologi memang membuat segala sesuatu menjadi bergerak cepat. Sehingga, trend ikut berubah dalam waktu yang juga sangat cepat.

“Teknik untuk meningkatkan penjualan online ini, adalah dasar-dasar strategi digital marketing yang cukup efektif. Namun dalam pelaksanaanya, kita di tuntut untuk lebih kreatif dalam menyesuaikan dengan situasi dan kondisi terkini. Yang jelas, ini dapat memicu ide dan gagasan baru. Bahkan untuk strategi yang belum terpikirkan sebelumnya,” ungkap Dedi Ariko.

Sumber: beritasatu.com

Share.
Exit mobile version